Kevin Durant Pastikan Tak Akan Kunjungi Gedung Putih

Oakland - Sudah tradisi bahwa setiap tim juara NBA akan melakukan kunjungan ke Gedung Putih. Namun, bintang Golden State Warriors Kevin Durant tidak akan ikut.

Warrios tampil sebagai juara NBA setelah menghabisi Cleveland Cavaliers 4-1, dalam final series best of seven pada Juni. Itu artinya, Warriors akan punya jadwal bertemu dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, meski sampai kini belum ada undangan resmi.

Durant mengaku tidak menyukai dengan sosok Trump, yang kontroversial. Sekalipun, absennya dia adalah keputusan pribadi, tapi small forward berusia 28 tahun itu yakin rekan-rekan setimnya juga akan menolak. 

"Tidak, aku tidak akan pergi," cetus Durant yang dilansir ESPN. "Aku tidak punya respek kepada orang yang berada di sana sekarang."

Trump baru saja dikritik keras karena reaksinya yang lemah terkait bentrok di Charlottesville, Virgina yang memakan korban jiwa dan puluhan luka-luka, belum lama ini. Insiden itu melibatkan sejumlah pihak di antaranya kelompok-kelompok rasial. 

"Aku tidak setuju dengan apa yang dia setujui. Jadi suaraku akan didengar dengan tidak ikut kunjungan itu," lanjut Durant.

"Ini adalah keputusan pribadi sih, tapi kalau aku memang kenal baik dengan rekan-rekan setimku, mereka semua akan setuju denganku," MVP Final 2017 itu menambahkan.

Warriors sendiri diyakini menolak rencana pertemuan dengan Trump di Gedung Putih. Terlebih beberapa figur seperti pelatih Steve Kerr, Stephen Curry dan Andre Iguodala secara terang-terangan tidak setuju dengan Trump, sejak terpilih menjadi Presiden